


MOBIL DIJUAL
Suzuki Karimun GX 2005
Tangan pertama
1000 cc City Car
Warna coklat metalik
Harga: Rp 85.000.000,- (nego)
- Barang sudah terjual, terima kasih atas perhatiannya -
News and Works | Music | Movies | Cars and Bikes | Gadgets | Properties | Pets | Cyber Shop | Evernade Saga | Martial World
sebuah perenungan yang baik...
Sebuah Koin Penyok
Alkisah, seorang lelaki keluar dari pekarangan rumahnya, berjalan tak tentu
arah dengan rasa putus asa. Sudah cukup lama ia menganggur.
Kondisi finansial keluarganya morat-marit. Sementara para tetangganya
sibuk memenuhi rumah dengan barang-barang mewah, ia masih bergelut
memikirkan cara memenuhi kebutuhan pokok keluarganya, sandang dan
pangan. Anak-anaknya sudah lama tak dibelikan pakaian, istrinya sering
marah-marah karena tak dapat membeli barang-barang rumah tangga yang
layak. Laki-laki itu sudah tak tahan dengan kondisi ini, dan ia tidak yakin
bahwa perjalanannya kali inipun akan membawa keberuntungan,
yakni mendapatkan pekerjaan.
Ketika laki-laki itu tengah menyusuri jalanan sepi, tiba-tiba kakinya
terantuk sesuatu.
Karena merasa penasaran ia membungkuk dan mengambilnya.
"Uh, hanya sebuah koin kuno yang sudah penyok-penyok, " gerutunya kecewa.
Meskipun begitu ia membawa koin itu ke sebuah bank.
"Sebaiknya koin in Bapak bawa saja ke kolektor uang kuno," kata teller itu
memberi saran.
Lelaki itupun mengikuti anjuran si teller, membawa koinnya ke kolektor.
Beruntung sekali, si kolektor menghargai koin itu senilai 30 dollar.
Begitu senangnya, lelaki tersebut mulai memikirkan apa yang akan dia
lakukan dengan rejeki nomplok ini.
Ketika melewati sebuah toko perkakas, dilihatnya beberapa lembar kayu
sedang diobral. Dia bisa membuatkan beberapa rak untuk istrinya karena
istrinya pernah berkata mereka tak punya tempat untuk menyimpan
jambangan dan stoples. Sesudah membeli kayu seharga 30 dollar,
dia memanggul kayu tersebut dan beranjak pulang.
Di tengah perjalanan dia melewati bengkel seorang pembuat mebel.
Mata pemilik bengkel sudah terlatih melihat kayu yang dipanggul lelaki itu.
Kayunya indah, warnanya bagus, dan mutunya terkenal. Kebetulan pada
waktu itu ada pesanan mebel. Dia menawarkan uang sejumlah 100 dollar
kepada lelaki itu. Terlihat ragu-ragu di mata laki-laki itu, namun pengrajin
itu
meyakinkannya dan dapat menawarkannya mebel yang sudah jadi agar
dipilih lelaki itu. Kebetulan di sana ada lemari yang pasti disukai
istrinya.
Dia menukar kayu tersebut dan meminjam sebuah gerobak untuk membawa
lemari itu. Dia pun segera membawanya pulang. Di tengah perjalanan dia
melewati perumahan baru. Seorang wanita yang sedang mendekorasi rumah
barunya melongok keluar jendela dan melihat lelaki itu mendorong gerobak
berisi lemari yang indah. Si wanita terpikat dan menawar dengan harga 200
dollar. Ketika lelaki itu nampak ragu-ragu, si wanita menaikkan tawarannya
menjadi 250 dollar. Lelaki itupun setuju. Kemudian mengembalikan gerobak
ke pengrajin dan beranjak pulang.
Di pintu desa dia berhenti sejenak dan ingin memastikan uang yang ia terima.
Ia merogoh sakunya dan menghitung lembaran bernilai 250 dollar. Pada saat
itu seorang perampok keluar dari semak-semak, mengacungkan belati,
merampas uang itu, lalu kabur.
Istri si lelaki kebetulan melihat dan berlari mendekati suaminya seraya
berkata,
"Apa yang terjadi? Engkau baik saja kan ? Apa yang diambil oleh perampok
tadi?"
Lelaki itu mengangkat bahunya dan berkata, "Oh, bukan apa-apa..
Hanya sebuah koin penyok yang kutemukan tadi pagi".
Bila Kita sadar kita tak pernah memiliki apapun, kenapa harus tenggelam
dalam kepedihan yang berlebihan? Sebaliknya, sepatutnya kita bersyukur atas
segala karunia hidup yang telah Tuhan berikan pada kita, karena ketika
datang dan pergi kita tidak membawa apa-apa.
![]() | Andry Chang has posted a new recipe. |
Ingredients: Ode to the Palm Islands O’ my sweet homeland Indonesia A land of beauty, o’ my greatest love So pure and rich, my home worth dying for The flawless diamond I adore O’ my sweet homeland I am longing for Though I’m far away you are always close I miss the sand and sparkling golden grains I shall come home again Palm trees on the beach, waving in the breeze Like a princess sing, to valiant prince Palm isles I adore, always in my soul O’ my sweet homeland Indonesia Directions: Translated from: Rayuan Pulau Kelapa â€" Ismail Marzuki ![]() Copyright 2009 Multiply Inc, 6001 Park of Commerce, Boca Raton, FL 33487, USA Stop e-mails, view our privacy policy, or report abuse: click here |
Ikuti Survey Red Mango
dan menangkan Blackberry Bold dan Javelin
Blackberry Bold untuk peserta survey yang beruntung, dan
Blackberry Javelin untuk peserta yang paling banyak mereferensikan survey ini kepada teman Anda.
Kumpulkan poin sebanyak-banyaknya untuk mendapatkan Blackberry Javelin.
Informasikan survey ini ke teman Anda. Anda akan memperoleh poin jika teman Anda juga mengikuti survey.
Red Mango Frozen Yogurt buka pertama di Indonesia tgl 18 Juli di Mal Taman Anggrek Lt. 4 ( di samping Popeyes )
Atau Anda dapat mengcopy dan/atau menyimpan link berikut ini, kemudian forward ke teman-teman Anda melalui e-mail Anda sebanyak-banyaknya: